Sabtu, 05 Maret 2011

tips mobil bekas


Tips Membeli Mobil Bekas
Rabu, 16 Februari 2011 - 16:25 wib
Edo Permanadhita - Okezone

(foto : Edo Permanadhita)
JAKARTA– Rencana pemerintah yang akan membatasi penjualan bahan bakar bersubsidi alias premium nampaknya akan membuat sebagian orang beralih menggunakan mobil dengan kapasitas mesin yang lebih kecil.

Hal tersebut disebabkan karena selama ini mobil dengan kapasitas mesin yang lebih kecil dianggap lebih irit bahan bakar. Bila dana yang tersedia tidak terlalu besar, bisa saja membeli mobil dalam kondisi bekas.

Namun biar tak salah pilih, Herjanto Kosasih, Senior Marketing Manager Bursa Mobil WTC Mangga Dua memberikan beberapa tips. “ Yang pertama harus bawel. Dalam artian kita harus banyak Tanya mengenai kondisi mobil incaran, baik kelengkapan maupun surat-suratnya,” ujar Herjanto.

“Jangan terlalu terpaku pada satu tempat, biasanya kalau sudah keliling hingga 4 toko, kita sudah semakin pintar dan mengerti segala macam mengenai mobil incaran,” lanjut pria ramah tersebut.

Untuk lebih mudah kita jelaskan satu persatu :

1.     Selain harus ‘bawel’ kita juga harus rajin keliling toko penjual lain agar dapat harga terbaik.

2.     Jika ingin membeli mobil idaman di bursa mobil WTC Mangga Dua, agar tidak bingung lihat dulu ketersediaan mobil berikut toko penjualnya di www.wtcm2.com.

3.     Cek dengan teliti bagian body, apakah ada belang pada bagian cat. Dan yang terpenting adalah cek kondisi rangka pada bagian mesin. Itu untuk mengetahui apakah mobil tersebut pernah terbarak parah atau tidak.

4.     lanjutkan periksa kondisi mesin, apakah ada rembesan oli atau tidak. Jangan segan untuk menyalakan mesin untuk memastikan bahwa knalpot tidak mengeluarkan asap.

5.     Jangan ragu untuk menyalakan mesin dalam waktu lama, untuk memastikan bahwa mesin tidak akan mengalami panas berlebih (over heat). Juga agar dapat mengetahui bahwa mesin dalam kondisi stabil saat stasioner (tidak pincang).

6.     Setelah cocok, lakukan uji jalan untuk mengetahui kondisi kaki-kaki. Usahakan jangan menyalakan tape (radio) agar bisa mendengar dengan jelas bila ada bunyi yang tidak beres, baik dari sistem setir maupun kaki-kaki.

7.     “Lakukan uji jalan (test drive) dijalan yang agak jelek, karena bila dijalan mulus agak sulit untuk mendeteksi hal yang tidak beres,” ujar Herjanto.

8.     Cek keabsahan dan kelengkapan surat-surat. Dan lakukan negosiasi untuk mendapat harga terbaik.  
(uky)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar